Nama : Ihsan Burhanudin
Npm : 10120532
Kelas : G1 Manajemen
Tugas 13 : Deskripsikan Sistem Pengendalian Internal Dalam Sebuah Organisasi Di Indonesia
Pentingnya mempelajari sistem pengendalian internal nantinya sangat diperlukan karena unsur-unsur pengendalian internal akan dimasukkan sebagai unsur yang melekat dalam berbagai perancangan sistem akuntansi.
Sistem pengendalian internal merupakan struktur organisasi yang meliputi metode dan ukuran - ukuran yang di koordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi serta mendorong efisiensi mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen.
Menurut AICPA pengendalian internal adalah suatu proses yang dipengaruhi oleh dewan komisaris, personil manajemen dan satuan usaha lainnya yang dirancang untuk mendapat keyakinan memadai tentang pencapaian tujuan dalam hal-hal berikut :
• Efektifitas dan efisiensi
• Operasi
• Keandalan pelaporan keuangan
• Kesesuaian dengan UU
• Peraturan yang berlaku
Contoh kasus sistem pengendalian internal dalam sebuah perusahaan seperti :
1. Mencari karyawan, membuat kontrak dan mengawasi pekerjaan karyawan sehari hari
2. Mengurus pembayaran atau tanda tangan di cek
3. Menghitung aset, keuntungan dan berbagai layanan perusahaan
Sistem pengendaljan internal bertujuan untuk menjaga kekayaan organisasi, memeriksa ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi operasional dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen.
Sistem pengendalian internal meliputi seluruh aturan, kebijakan dan prosedur kegiatan perusahaan, untuk memberikan arahan yang jelas dan meningkatkan efisiensi dalam kegiatan perusahaan. Supaya setiap anggota perusahaan bisa lebih patuh terhadap kebijakan perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar